0 Gedung DPR: Dirusak dan Diperbaiki Oleh Uang Masyarakat

Republik Garut. Seperti kita ketahui bersama bahwa pagar utama dari Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah rusak diakibatkan oleh aksi demonstrasi masa yang terjadi untuk menolak kenaikan harga BBM kemarin.

Menurut rumor yang beredar menyebutkan bahwa renovasi pagar gedung tersebut membutuhkan dana sebesar Rp. 200 Juta, walaupun memang ada beberapa kalangan yang menilai untuk perbaikan tersebut hanya dibutuhkan dana sekitar Rp. 100 Juta. 

Renovasi pagar gedung tersebut ditargetkan akan rampung pengerjaannya dalam jangka waktu satu minggu, menurut Sekjen DPR RI Nining Indra Saleh mengungkapkan bahwa terdapat 18 item perbaikan termasuk diantaranya perbaikan pagar dan pembetonan kembali pagar yang rusak, Ia juga menilai bahwa nilai 200 Juta tersebut sudah merupakan harga standar dari Kementrian Pekerjaan Umum serta siap untuk diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan. 

Dana renovasi itu sendiri diambil dari uang rakyat, sangat disayangkan aksi demonstrasi yang terjadi karena harus merusak fasilitas negara atau bahkan fasilitas umum, karena dengan demikian secara tidak langsung terdapat celah baru untuk tindakan korupsi. 

Beberapa pihak menilai angka 200 Juta tersebut merupakan angka hasil mark up, mereka beranggapan bahwa material yang dibutuhkan hanya pasir dan semen, maka nilai yang pantas adalah sekitar 100 juta.